Bangsa Lemuria mempunyai huruf dan angka tersendiri yang dikenal dengan tulisan Lemurian. Huruf Lemurian merupakan huruf yang pertama kali digunakan dan menjadi cikal bakal huruf yang dipakai kita sekarang ini, mulai dari huruf latin, arab, dan lain sebagainya. Huruf Lemurian bukanlah huruf biasa. Huruf ini sejalan dengan naik turunnya gelombang pikiran dan kode gen manusia. Huruf Lemurian adalah gambaran dari gelombang otak, bahasa telepati, pergerakan air, dan pancaran kekuatan, gelombang, frekwensi dan semua yang bersifat alami.
Huruf Lemurian
Dalam penulisan huruf Lemurian, tidak dikenal huruf besar maupun huruf kecil. Semua cara penulisannya sama. Penulisan huruf dimulai dari kanan ke kiri. Membacanya pun dimulai dari kanan ke kiri juga. Hal ini mengikuti pergerakan alam semesta yang bergerak dari kanan ke kiri.Untuk penggunaan tanda baca (.,? / :;&) ( )digunakan tanda baca yang lazim dipakai sesuai kebutuhan.
Contoh Penulisan
Angka Lemurian dimulai dari 0 sampai dengan angka 5. Sama seperti huruf Lemurian, cara menulis dan membacanya dimulai dari kanan ke kiri. Angka NOL (0) sudah ada sejak zaman Bangsa Lemuria. Berbeda dengan angka Bangsa Romawi yang tidak mengenal angka NOL (0). Hal ini dikarenakan NOL (0) seperti keadaan kosong dan kosong harus dilambangkan. Sebenarnya angka itu dimulai dari NOL (0) bukan dari SATU (1), karena sebelum adanya 1 kondisi nya masih kosong dan ini dilambangkan dengan NOL (0). Sistem angka lemuria juga berhubungan dengan suara alam nada Pentatonik. "Penta" artinya Lima (5), namun jelas nada da mi na ti la da tidak seperti nada pentatonik pada zaman sekarang.
Angka Lemurian
Sederetan Huruf dan Angka LEMURIAN bisa mempengaruhi gelombang otak manusia pada saat proses membacanya.
0 komentar:
Posting Komentar